Sampai Jadi Debu - Banda Neira
Lagu tersebut adalah lagu yang paling aku sukai, lagu yang mendapat urutan pertama yang mempunyai cerita tersendiri dalam hidupku. Sekitar 5-6 tahun yang lalu aku bertemu dengan dia. Ada perasaan yang berbeda saat mengenalnya, tidak seperti dengan sebelumnya. Singkat cerita, aku yang sedari dulu selalu terbangun saat sepertiga malam dan sulit untuk tertidur kembali semenjak mengenalnya aku merasa mempunyai teman. Bagaimana tidak? Dia selalu menemaniku via telepon saat aku terbangun hingga adzan subuh berkumandang. Entah mengapa, disaat itu pula aku menemukan sebuah lagu yang berjudul Sampai Jadi Debu hingga akhirnya setiap selesai berkomunikasi via telepon dengannya aku selalu mendengarkan lagu tersebut. Rasanya begitu dalam, apalagi mendengarkan di waktu yang masih begitu pagi, yang dimana mungkin sebagian orang masih tertidur dengan lelap. dan aku berharap kita bisa seperti lagu tersebut "selamanya.. sampai kita tua, sampai jadi debu, ku di liang yang satu, ku di sebelahmu" walau pada akhirnya semesta berkata tidak. Dan sekarang sudah memasuki hari Selasa pukul 03.13 pagi aku sedang duduk di depan laptop sambil menulis dan ditemani lagu Sampai Jadi Debu karena masih sama seperti dulu, aku yang selalu terbangun. Seketika pikiranku kembali ke masa itu. Ada rasa rindu di dalam dada, teramat rindu. Dia yang sudah tidak aku temui, hilang entah kemana. Dia yang sudah tidak lagi seperti dulu. Dia yang sudah tidak aku ketahui ceritanya. Dia yang sudah tidak aku ketahui sedang apa dan dimana. Dan dia yang masih selalu aku rindukan. Dimana pun dia berada, semoga semesta selalu menjaganya dengan baik dan bahagia tanpa jeda. Aku bersyukur karena semesta telah mengizinkan aku merangkai cerita bersamanya walau hanya sesaat. Aku bersyukur karena dari dia aku begitu banyak belajar. Aku bersyukur karena saat sedang bersamanya aku selalu merasa bahagia dan aman. Aku bersyukur sempat mengenalnya meskipun mungkin bagi dia tidak. Aku bersyukur sekali walau akhirnya semesta... Ah sudahlah, sepertinya kita harus cepat mengakhiri pikiran yang tiba-tiba mengulang ke memori itu karena tidak baik kalau terlalu lama hehe. Selamat menikmati hari Selasa.
👍
BalasHapus